MAHASISWA KKN UNSOED FOKUS PENCEGAHAN STUNTING DI DESA PARUNGKAMAL
Mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Jenderal Soedirman gelar Demonstrasi Memasak Program Makanan Tambahan (PMT) untuk Balita di Balai Desa Parungkamal pada Sabtu (27/07/2024).
Mahasiswa KKN Desa Parungkamal terdiri dari 8 orang yang diketuai oleh Tu Bagus Abhyasa Setya Putra (Teknik Sipil) dengan anggota Rimandhita Permata Putri (Akuntansi), Karista Amelia Maharani (Hukum), Irma Maharani (Administrasi Publik), Chasna Salsabila (Kedokteran Umum), Maulana Ariaghani (Teknik Geologi), Nabila Nisrina Agvie (Farmasi), dan Emia Eirene Sodibta Br Banurea (Manajemen Perikanan). Kelompok tersebut dikoordinir oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) yaitu Prof. Dr. Dwi Sarwani S.R., S.KM., M.Kes (Epid).
KKN Unsoed Desa Parungkamal termasuk ke dalam KKN tematik stunting dimana Universitas Jenderal Soedirman bekerja sama dengan BKKBN untuk berfokus pada pencegahan stunting di daerah-daerah tertentu. Oleh karena itu, tim KKN Unsoed Desa Parungkamal memfokuskan program kerja pada pencegahan stunting. Berbagai program kerja yang dilaksanakan menyasar pada berbagai kelompok masyarakat seperti balita, remaja, calon pengantin, ibu hamil, dan masyarakat umum yang pada akhirnya bertujuan untuk menekan angka stunting di desa. Rangkaian program kerja yang telah dilaksanakan seperti Sosialisasi Pencegahan Anemia dan Pemberian Tablet Tambah Darah (TTD) kepada para remaja dan calon pengantin, kunjungan rumah untuk Pendampingan dan Monitoring Balita Pita Kuning dan Penerima PMT, Demonstrasi Memasak PMT yang diikuti ibu balita dan para kader kesehatan, serta pemasangan banner pencegahan stunting di balai desa dan puskesmas pembantu. Di awal periode KKN, mahasiswa mehgadakan acara Forum Group Discussion dan Rapat Koordinasi bersama Satgas Pencegahan Stunting Provinsi Jawa Tengah yang dihadiri perwakilan masyarakat, perangkat desa, bidan desa, dan kader kesehatan desa.
Dari rangkaian program kerja tersebut, Demonstrasi Memasak PMT menjadi salah satu program kerja unggulan. Acara ini dihadiri oleh 17 ibu balita penerima PMT, ahli gizi Puskesmas Lumbir, Bidan Desa, dan para Kader Kesehatan. Acara diawali oleh sambutan dari Ibu Marniyati selaku Ibu Kepala Desa sekaligus Ketua Pengelola PMT, Ibu Anna selaku bidan desa, dan Tu Bagus Abhyasa Setya Putra selaku koordinator mahasiswa. Agenda selanjutnya adalah pemaparan materi mengenai Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MPASI) oleh Ibu Nadya selaku Ahli Gizi Puskesmas Lumbir. Kemudian dilanjutkan dengan demonstrasi memasak bersama yang dipandu oleh Ibu Marniyati selaku Ketua Pengelola PMT Desa Parungkamal. Terdapat 3 menu makanan yang didemonstrasikan yaitu sup rambutan, tahu fantasi, dan telur bantal. Pemilihan menu ini telah disesuaikan dengan menu siklus pemberian PMT Puskesmas Lumbir dan masukan dari pengelola PMT mengenai menu apa saja yang disenangi balita di Desa Parungkamal. Para peserta mengikuti kegiatan ini dengan antusias dan aktif turut serta mencoba langsung cara memasak yang baik.
Di akhir periode KKN, tim mahasiswa mendapat kunjungan monitoring dan evaluasi dari tim LPPM Unsoed dan BKKBN Provinsi Jawa Tengah. Berbagai program kerja bidang kesehatan yang dipaparkan oleh mahasiswa diapresiasi dengan baik oleh kedua pihak tersebut. Mahasiswa KKN Unsoed Desa Parungkamal berharap dengan hadirnya mereka di desa dapat bermanfaat bagi masyarakat terutama di bidang kesehatan. Serta turut menyumbang penurunan angka stunting di Desa Parungkamal.
Gambar 1. Mahasiswa berkoordinasi dehgan ahli gizi Puskesmas Lumbir mengenai menu PMT
Gambar 2. Banner pencegahan stunting yang terpasang di Puskesmas Pembantu
Gambar 3. Demonstrasi memasak PMT
Gambar 4. Monitoring dan evaluasi dari tim LPPM Universitas Jenderal Soedirman
Gambar 5. Monitoring dan evaluasi dari BKKBN Provinsi Jawa Tengah
Gambar 6. Forum Group Discussion bersama Satgas Pencegahan Stunting Provinsi Jawa Tengah
